Monday, February 11, 2019

PELUANG PERTANIAN ORGANIK ???


Hallo Bro & Sis, apa kabar nih ? Semoga semua dalam keadaan yang baik-baik aja ya…
            Pada kesempatan kali ini saya akan menyampaikan seputar informasi terkait “Pertanian Organik” materi ini saya rangkum dari sebuah jurnal yang dipublikasi dari FIBL, ok langsung saja nih kita ke materi ya…
Sebelum kita membahas lebih lanjut pertama kita harus memahami terlebih dahulu apa itu pertanian organik. Menurut saya sendiri Pertanian organik adalah sebuah kegiatan budidaya yang dilakukan tanpa menggunakan input-input yang mengandung bahan kimia sintetis, sedangkan menurut IFOAM (International Federation of Organic Movement) pertanian organik adalah suatu kegiatan budidaya yang didasarkan atas prinsip kesehatan, ekologi, keadilan, dan perlindungan.
Dewasa ini banyak konsumen yang sangat memperhatikan produk yang ingin dikonsumsinya dengan berbagai alasan salah satunya adalah kesehatan. Kita ketahui bersama bahwa produk-produk pertanian yang dibudidayakan secara konvensional tentu menggunakan bahan-bahan kimia sintetis untuk dapat meningkatkan hasil dari produknya. Penggunaan bahan kimia sintetis secara berlebihan dalam kegiatan budidaya tentu berdampak negatif, baik bagi kesehatan maupun ekologi. Hal ini lah yang mendasari perubahan pola konsumsi dari konsumen untuk lebih memperhatikan produk yang dikonsumsinya.
Tidak sedikit negara yang sudah sudah menerapkan budidaya pertanian secara organik. Berdasarkan data yang dimuat oleh Fibl dan IFOAM pada tahun 2015 luas lahan pertanian organic terus mingkat, tercatat bahwa terjadi peningkatan hingga 50.9 milyar hectare diseluruh dunia dan pertumbuhan pasar meningkat lebih dari 80 miliar USD. Dampak positif dari perkembangan pertanian organic dapat dilihat dari perkembangan di tahun-tahun sebelumnya yang menunjukan bahwa telah terjadi peningkatan permintaan dari konsumen, hal ini ditunjukkan dengan pertumbuhan pasar yang signifikan di negara dengan pertanian organic paling besar di dunia yaitu Amerika  dengan pertumbuhan pasar mencapai 11%. Pada tahun 2015 dilaporkan lebih dari 2 juta produsen produk organik, India menjadi negara dengan total produsen paling tinggi (585.200), diikuti Ethiopia (203.602), dan meksiko (200.039). Total lebih dari 50 milyar hectare lahan pertanian yang dikelola secara organic hingga akhir tahun 2015, representasi pertumbuhan luasan lahan pertanian lebih dari 6.5 milyar hectare pada tahun 2014. Australia merupakan negara dengan area dengan pertanian organic terbesar (22.7 juta hectare), diikuti argentina (3.1 juta hectare), dan amerika serikat (2 juta hektare).
Data diatas menunjukkan pertumbuhan yang sangat positif pada pasar pertanian organik, sehingga muncul pertanyaan bagaimanakah perkembangan pertanian organik di Indonesia ??? Di Indonesia sendiri sayangnya belum banyak petani-petani yang beralih ke pertanian organik, berdasarkan data yang dimuat oleh SPOI (Sertifikasi Pertanian Organik Indonesia) luas lahan pertanian organik yang tersertifikasi adalah berkisar di angka 90.000 Ha. Mengapa demikian, di Indonesia para petani sudah puluhan tahun menggunakan bahan kimia sintetis dalam kegiatan budidayanya sehingga dibutuhkan waktu yang lama untuk memperbaiki lahan tersebut dan dapat di sertifikasi.
Sedikitnya lahan yang digunakan di Indonesia sebagai laha pertanian organik bukan tanpa sebab, ada beberapa faktor yang menjadi penghambat petani dalam menerapkan sistem pertanian organik
1.      Modal
Apabila seorang petani hendak mengkonversi lahannya menjadi lahan organic maka dibutuhkan banyak waktu dan biaya sampai akhirnya produk yang dihasilkan oleh petani tersebut tersertifikasi.

2.      Pengetahuan dan penguasaan teknologi
Para petani di Indonesia pada umumnya telah memasuki usia lanjut sehingga agak sulit untuk memperkenalkan teknologi baru.

3.      Akses pasar
Produk organik pada umumnya dikonsumsi oleh kalangan menengah ke atas, hal ini menyulitkan petani dengan skala usaha kecil untuk memasrkan produknya

Sekian Bro & Sis info singkat dari saya, salam pertanian….

SUMBER
Willer, H., & Lernoud, J. (2016). The world of organic agriculture. Statistics and emerging trends 2016 (pp. 1-336). Research Institute of Organic Agriculture FiBL and IFOAM Organics International.


No comments:

Post a Comment

PELUANG PERTANIAN ORGANIK ???

Hallo Bro & Sis, apa kabar nih ? Semoga semua dalam keadaan yang baik-baik aja ya…             Pada kesempatan kali ini saya akan me...